DOA QUNUT
Bagaimana
hukum Do’a Qunut? Bid’ahkah hal itu, karena tidak pernah dilakukan oleh
Nabi Muhammad SAW.
Pengertian
Qunut menurut bahasa mempunyai arti banyak dan berbeda-beda, yaitu do’a
khusyuk, ibadah, taat, pengakuan ibadah, melaksanakan ibadah, diam, mengerjakan
sholat, mengerjakan sholat dengan waktu yang lama dan melanggengkan taat (Fathul
Barry)
Sedangkan
menurut syara’ adalah :
دعاء مخصوص في الصلاة في محل مخصوص
من القيام
“Do’a
tertentu yang dibaca dalam sholat dan masih dalam keadaan berdiri”
Macam-macam
qunut yang ada dan syar’i atau sesuai dengan sunnah Nabi ada tiga:
1.
Qunut Fajar atau Qunut Subuh :
yaitu do’a qunut yang dibaca atau dilakukan pada waktu sholat subuh.
2.
Qunut Witir : yaitu do’a qunut yang
dibaca saat sholat witir.
3.
Qunut Nazilah : yaitu do’a qunut
yang dibaca dalam sholat sewaktu kaum muslimin mendapatkan musibah.
Do’a qunut ini
adalah termasuk khilafiyyah madzhab yang sejak dahulu sudah terjadi dan tidak
bisa dicari mana yang benar dan mana yang salah, karena semuanya adalah benar
sebab mereka menggali suatu amaliyyah berdasarkan pada hadits, karena kebenaran
tidak hanya satu, sehingga kita hanya punya keyakinan mana yang akan kita ikuti
dengan dan hukumnya, seperti dalam permasalahan “baca basmallah dalam
fatihah sholat”.
Pendapat
berbagai madzhab dalam masalah Qunut tersrbut adalah sebagai berikut :
1.
Menurut Madzhab Maliki :
a.
Qunut Subuh : Sunah
b.
Qunut Witir : Makruh, karena tidak
termasuk amalan orang madinah.
c.
Qunut Nazilah : Sunah
2.
Menurut madzhab Hanafi :
a.
Qunut Subuh : Tidak disunnahkan,
karena hukumnya telah dinaskh.
b.
Qunut Witir : Hukumnya wajib,
karena witir menurutnya adalah wajib.
c.
Qunut Nazilah : Sunah hanya dalam
sholat jahriyyah.
3.
Menurut Madzhab Syafi’i :
a.
Qunut Subuh : Sunah
b.
Qunut Witir : Sunah hanya pada
sholat witir setelah tanggal 15 Ramadhan
c.
Qunut Nazilah : Sunah dalam semua
sholat fardhu.
4.
Menurut Madzhab Hanbali :
a.
Qunut Subuh : Tidak disunahkan
b.
Qunut Witir : Disunahkan sepanjang
tahun
c.
Qunut Nazilah : Disunahkan disemua
sholat fardlu
Sedangkan
hadits dan atsar yang menerangkan doa Qunut tersebut adalah sebagai berikut:
عن قال قلت لأنس : هل قنت رسول الله
صلى الله عليه وسلم في صلاة الصبح ؟ قال : نعم بعد الركوع يسيرا ﴿صحيح
مسلم ج : ١ص : ٤٦٨﴾
“Dari
Muhammad bertanya kepada Anas : Apakah Rasulullah SAW membaca Qunut dalam
sholat subuh? Dijawab: Ya, sehabis ruku’ dengan jarak sebentar” ﴾HR Muslim 1:468﴿
سئل أنس : اقلت النبي صلى الله عليه
وسلم في الصبح قال : نعم فقيل له او قنت قبل الركوع قال : بعد الركوع يسيرا ﴿صحيح البخاري
: ١ ص : ۳٤٠﴾
"Anas ditanya:
Apakah Rasulullah SAW membaca Qunut dalam sholat subuh? Dijawab: Ya, ditanya
lagi: membaca qunut sebelum ruku’?dijawab: sehabis ruku’ dengan jarak sebentar”
﴾HR Bukhori 1: 340﴿
عن أبي الحوراء قال سألت الحسن بن
علي علام تذكر من رسول الله صلى الله عليه وسلم فقال : كان يعلمنا هذا الدعاء
اللهم اهدني فيمن هديت...الحديث ﴿صحيح ابن خزيمة ج : ۲ ص : ۲ﮦ١﴾
"Dari Abi al
Hauro’ berkata : saya bertanya kepada Alhasan ibn Ali : Apa yang kamu ingat
dari Rasulullah SAW, maka dijawab: beliau menganjurkan kepadaku do’a (Allahumma
ihdini fiman hadait...) ﴾HR Ibnu Khuzaimah 2 : 152﴿
عن أنس بن مالك قال : ما زال رسول
الله صلى الله عليه وسلم يقنت في الفجر حتى فارق الدنيا ﴿الأحاديث
المختارة ج : ٦ص : ١۲٩﴾
“Dari
Anas Ibn Malik berkata: Rasulullah SAW selalu membaca qunut pada sholat Fajar
(subuh) sampai meninggal dunia” ﴾Al Hadits Al Mukhtaroh 6: 129﴿
عن
ابي بن كعب في عهد عمر بن الخطاب موقوفا انهم كانوا يقنتون بعد النصف يعني
من رمضان ﴿صحيح
ابن خزيمة ج : ۲ ص : ٤ﮦ١﴾
“Dari
Ubay Ibn Kaab pada masa (pemerintahan) Umar Ibn Khatab (Hadits Mauquf) mereka
membaca do’a qunut setelah pertengahan bulan Ramadhan” ﴾HR Ibnu Khuzaimah 2 : 154﴿
Bagus...smoga bermanfaat
BalasHapusAmiin
BalasHapus